Manchester City vs Celtic: The Sky Blues Dipermalukan 3-4

NAGAGG NEWS – Dalam pertandingan yang mendebarkan, Manchester City harus menerima kekalahan mengejutkan dari Celtic dengan skor 3-4. Laga yang digelar di Etihad Stadium ini memperlihatkan permainan agresif dari kedua tim, namun The Hoops berhasil unggul dan membawa pulang kemenangan.

Babak Pertama yang Menegangkan

Pertandingan dimulai dengan tempo tinggi. Manchester City langsung mengambil inisiatif serangan sejak menit awal. Namun, Celtic yang bermain dengan penuh semangat berhasil mencetak gol pertama di menit ke-10 melalui tendangan keras Callum McGregor yang tak mampu dihalau oleh kiper Ederson. Tak berselang lama, The Sky Blues membalas lewat gol dari Erling Haaland di menit ke-15, membuat skor menjadi 1-1. Permainan terus berlangsung dengan ketat dan penuh ketegangan. Manchester City terus menekan pertahanan Celtic, namun tim tamu berhasil bertahan dengan baik. Pada menit ke-30, Celtic kembali mengejutkan tuan rumah dengan gol kedua yang dicetak oleh Kyogo Furuhashi. Pemain asal Jepang tersebut menunjukkan keterampilan individunya dengan melewati beberapa pemain bertahan City sebelum melepaskan tembakan yang tak terjangkau oleh Ederson. Skor berubah menjadi 1-2 untuk keunggulan Celtic. Manchester City berusaha untuk menyamakan kedudukan sebelum babak pertama berakhir, namun upaya mereka selalu kandas di tangan kiper Celtic, Joe Hart. Babak pertama pun berakhir dengan keunggulan sementara bagi Celtic.

Keunggulan Celtic di Babak Pertama

Celtic kembali unggul di menit ke-30 lewat aksi individu yang brilian dari Kyogo Furuhashi. Pemain asal Jepang tersebut berhasil melewati beberapa pemain bertahan City dan melepaskan tembakan yang tak bisa dijangkau oleh Ederson. Babak pertama pun berakhir dengan skor 1-2 untuk keunggulan Celtic. Pada awal babak kedua, Manchester City mencoba meningkatkan intensitas serangan mereka dengan beberapa pergantian pemain. Namun, strategi ini tampaknya tidak berhasil. Celtic tetap tampil disiplin dan berhasil menahan serangan-serangan dari tuan rumah. Pada menit ke-55, Celtic kembali menambah keunggulan mereka melalui gol sundulan dari Jota. Memanfaatkan umpan silang dari James Forrest, Jota berhasil menyundul bola masuk ke gawang City, membuat skor menjadi 1-3. Gol ini membuat Manchester City semakin tertekan dan harus bekerja keras untuk mengejar ketertinggalan.

Strategi Pep Guardiola yang Gagal

Memasuki babak kedua, Pep Guardiola mencoba melakukan beberapa pergantian pemain untuk meningkatkan serangan. Namun, strategi ini tidak berjalan sesuai rencana. Pada menit ke-55, Celtic kembali menambah keunggulan melalui sundulan dari Jota setelah menerima umpan silang dari James Forrest. Skor berubah menjadi 1-3 untuk keunggulan tim tamu. Manchester City semakin frustasi dengan ketertinggalan mereka. Upaya-upaya untuk membongkar pertahanan Celtic selalu gagal. Permainan mereka terlihat kurang terorganisir dan sering melakukan kesalahan sendiri. Pada menit ke-70, Manchester City akhirnya berhasil mencetak gol kedua mereka melalui Phil Foden. Dalam sebuah kemelut di depan gawang Celtic, Foden berhasil memanfaatkan bola liar dan mencetak gol. Skor berubah menjadi 2-3, memberikan sedikit harapan bagi tuan rumah untuk menyamakan kedudukan.

Perlawanan Manchester City

Manchester City berusaha bangkit dengan menyerang habis-habisan. Upaya mereka akhirnya membuahkan hasil di menit ke-70 melalui gol dari Phil Foden, yang memanfaatkan kemelut di depan gawang Celtic. Skor menjadi 2-3, memberikan harapan bagi The Sky Blues untuk menyamakan kedudukan. Namun, harapan tersebut tidak bertahan lama. Celtic kembali mencetak gol keempat mereka di menit ke-80 melalui Giorgos Giakoumakis. Gol ini semakin memperlebar jarak dan membuat situasi semakin sulit bagi Manchester City. Meskipun tertinggal dua gol, Manchester City tidak menyerah. Mereka terus menyerang dan mencoba mencetak gol tambahan. Pada menit-menit akhir pertandingan, mereka berhasil mencetak gol ketiga mereka melalui tendangan bebas Kevin De Bruyne. Tendangan keras De Bruyne berhasil menembus barisan pertahanan Celtic dan membuat skor menjadi 3-4. Namun, gol ini hanya menjadi gol hiburan karena waktu yang tersisa tidak cukup untuk menyamakan kedudukan.

Gol Penutup dari Celtic

Namun, Celtic tidak tinggal diam. Di menit ke-80, mereka kembali menjauh dengan gol keempat yang dicetak oleh Giorgos Giakoumakis. Gol ini semakin mempersulit posisi Manchester City yang harus mengejar ketertinggalan dua gol dengan sisa waktu yang sedikit. Skor berubah menjadi 2-4. Manchester City terus berusaha untuk mengejar ketertinggalan, namun pertahanan Celtic yang solid membuat mereka kesulitan mencetak gol tambahan. Pada menit-menit akhir pertandingan, Manchester City akhirnya berhasil mencetak gol ketiga mereka melalui tendangan bebas dari Kevin De Bruyne. Gol ini memberikan sedikit harapan bagi tuan rumah, namun waktu yang tersisa tidak cukup untuk menyamakan kedudukan. Pertandingan pun berakhir dengan skor 3-4 untuk kemenangan Celtic. Kekalahan ini menjadi tamparan bagi Manchester City yang berambisi untuk terus mendominasi liga.

Gol Hiburan dari City

Di menit-menit akhir pertandingan, Manchester City berhasil mencetak gol ketiga melalui tendangan bebas Kevin De Bruyne. Namun, gol ini hanya menjadi gol hiburan karena waktu tidak cukup untuk menyamakan kedudukan. Pertandingan pun berakhir dengan skor 3-4 untuk kemenangan Celtic. Usai pertandingan, Pep Guardiola mengakui bahwa timnya kalah karena kesalahan sendiri. “Kami bermain baik, tapi beberapa kesalahan defensif membuat kami harus membayar mahal,” kata Guardiola. Sementara itu, pelatih Celtic, Ange Postecoglou, memuji penampilan anak asuhnya yang tampil disiplin dan penuh semangat. Kekalahan ini tentu menjadi tamparan bagi Manchester City yang berambisi untuk terus mendominasi liga. Hasil ini juga memberi motivasi ekstra bagi Celtic untuk terus tampil konsisten di kompetisi selanjutnya. Bagi para penggemar sepak bola, pertandingan ini menjadi salah satu laga yang tak terlupakan di musim ini.

Reaksi Pelatih

Usai pertandingan, Pep Guardiola mengakui bahwa timnya kalah karena kesalahan sendiri. “Kami bermain baik, tapi beberapa kesalahan defensif membuat kami harus membayar mahal,” kata Guardiola. Sementara itu, pelatih Celtic, Ange Postecoglou, memuji penampilan anak asuhnya yang tampil disiplin dan penuh semangat. Kekalahan ini tentu menjadi tamparan bagi Manchester City yang berambisi untuk terus mendominasi liga. Hasil ini juga memberi motivasi ekstra bagi Celtic untuk terus tampil konsisten di kompetisi selanjutnya. Bagi para penggemar sepak bola, pertandingan ini menjadi salah satu laga yang tak terlupakan di musim ini. Pep Guardiola juga menambahkan bahwa timnya harus belajar dari kesalahan ini dan memperbaiki performa mereka di pertandingan-pertandingan berikutnya. Dia yakin bahwa timnya akan bangkit dan kembali menunjukkan permainan terbaik mereka.

Dampak Kekalahan

Kekalahan ini tentu menjadi tamparan bagi Manchester City yang berambisi untuk terus mendominasi liga. Hasil ini juga memberi motivasi ekstra bagi Celtic untuk terus tampil konsisten di kompetisi selanjutnya. Bagi para penggemar sepak bola, pertandingan ini menjadi salah satu laga yang tak terlupakan di musim ini. Kekalahan ini juga memberikan pelajaran berharga bagi Manchester City untuk lebih fokus dan disiplin dalam setiap pertandingan. Pep Guardiola dan timnya harus bekerja keras untuk memperbaiki kelemahan mereka dan kembali ke jalur kemenangan. Kekalahan ini tidak hanya berdampak pada posisi Manchester City di liga, tetapi juga pada moral dan kepercayaan diri pemain. Mereka harus bangkit dan menunjukkan bahwa mereka adalah tim yang tangguh dan bisa menghadapi segala tantangan.

Demikianlah laporan hasil pertandingan antara Manchester City dan Celtic. Untuk berita sepak bola terkini lainnya, tetap ikuti NAGAGG NEWS.